Skip to content

Tempat PKL Di Metro

Metro merupakan kota pendidikan, kota pendidikan buat warga metro dan sekitar metro seperti lampung tengah, lampung timur dan lampung juga dari lampung selatan, di dalam pelaksanan kegiatan Pendidikan tempat belajar dan Praktek kerja lapangan .

 

Tempat PKL di Metro yang Paling di minati di daerah kota metro lampung adalah Indonesian Technology karena Pkl dengan langsung berprakten dan di awasi oleh para ahliya seperti di bidang

  • Multimedia Publisher
  • Media Online
  • Web Developer
  • Akuntansi / Administrasi Perkantoran / Keuangan / perpajakan
  • Marketing Online ( Jurusan Pemasaran )

 

3D Printer

 

Itech Course

JL KH ahmad dahlan no 1,metro pusat lampung,

tlp cs (0725785272)whatsapp(082177066400)

bagi siswa siswa yang menginginkan ber PKL di Kota metro dan sedang mencari Tempat PKL di Lampung  bisa mengunjungi alamat diatas karena pada setiap tahunnya kami menerima peserta PKL si seluruh lampung kami batasi hingga 100 orang dengan dibagi menjadi 4 Jurusan seperti

  1. PKL Jurusan TKJ ( 25 orang )
  2. PKL Jurusan Akuntansi ( 25 orang )
  3. PKL jurusan Multi Media ( 25 orang )
  4. Pkl Jurusan Pemasaran ( 25 orang )

 

Bacaan : Siswa Indonesia PKL ke Malaysia

Sebelas siswa ruang belajar XI Jurusan Teknik Kendaraan Ringan SMK Telekomunikasi Tunas Harapan, Semarang, Jawa Tengah telah mengekor Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Malaysia. Mereka terbagi atas dua kumpulan yang bekerja di dua perusahaan yang berbeda. Yakni di perusahaan Multimedia Lawa Kreatif, Kuala Lumpur dan di PT Alfa Omega Vending Machine, Sabah.

Siswa yang mengekor PKL di Multimedia Lawa Kreatif ialah Inas Shabrina dan Ahmad Jamalluddin (Jurusan Multimedia). Sementara murid PKL di PT Alfa Omega Vending Machine ialah Fatimatuzzahro, Rizky Artna Rama, Emrico Valentino de Fraencies, Aldan Arjuna Sanjaya. Serta Zumar Fikri Ardian, Arfa Rizky Putra, dan Bayu Susilo.

”Banyak empiris yang kami bisa bekerja di perusahaan multimedia Malaysia. Mereka memakai teknologi atau software, serta software yang lebih modern. Perangkat modern itu menjadi ekstra ilmu yang paling berguna untuk kami,” kata Shabrina dikutip tunasharapan.info.

Di perusahaan penciptaan mesin memasarkan minuman atau makanan secara otomatis tersebut, mereka diajar merakit dan menyusun mesin itu. Bahkan semua siswa diminta mengerjakan perbaikan langsung ke konsumen, bilamana ada perlengkapan mesin otomatis yang rusak.

Setelah selesai mengekor PKL di Perusahaan Malaysia tersebut, mereka dijanjikan disuruh kerjasama, sesudah lulus. Bahkan semua siswa tersebut diharapkan dapat mengerjakan proyek perusahaan yang dipesan oleh konsumen di Indonesia.

Sementara Kepala SMK Telekomunikasi Tunas Harapan, Wisnu Handoko menjelaskan, PKL itu bersamaan dengan program PKL yang dilangsungkan di perusahan-perusahan di Indonesia. Kegiatan PKL dengan sebanyak perusahaan di Malaysia itu, sudah dilangsungkan pada tahun keenam dan akan dinaikkan kerja sama dengan perusahaan lainnya.

Ke depan program PKL dengan perusahaan Malaysia tersebut dapat dilanjutkan dengan menyusun Teaching Factory. Sebagai pekerjaan pengembangan usaha di SMK yang dapat dilakukan para murid di sekolah.

”Namun yang jelas PKL di luar negeri tidak sedikit pengalaman yang dapat diperoleh. Mulai dari kedisiplinan kerja, motivasi atau semangat kerja, pantang menyerah dalam menuntaskan setiap kegiatan (proyek) yang digarap, serta empiris lainnya. Semoga empiris di luar negeri tersebut dapat menambah motivasi murid bila sudah lulus dan memasuki lingkungan kerja kelak,” kata Wisnu Handoko.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *